Wednesday, February 23, 2011

Aku ingin menangis

Jari jariku malas untuk menekan tombol huruf di handphoneku.
pikiranku menerawang jauh,hatiku lemas rasanya menantikan ia meminta maaf namun tak kunjung ia lakukan. mulutku terkatup rapat tak ingin bicara. terlalu lelah mungkin.
apa aku harus mengakhiri segalanya? hatiku pedih melihat perubahannya.
adakah penggantiku dihatinya? jika iya,aku harap kejujurannya agar aku tenang tak berayun ayun seperti ini.

air mataku rasanya telah habis mengingat ini. bagaimana bisa aku dan dia merangkai masa depan jika sikapnya saja berubah seperti ini.
aah rasanya aku ingin menghilang dari dunia ini.
hidup di alam tenang tanpa seorangpun menyentuh hatiku,namun akan hambar sepertinya.

aku jera terlalu menyakitkan dunia ini.
izinkan aku menangis semampuku

aku ingin menangis